Wartabelanegara.Com_Polewali Mandar
Personel Polsek Binuang mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait dugaan tindak pidana pencurian di SMK Negeri Paku, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Selasa (23/9/2025).
Kapolsek Binuang IPTU Rahman menjelaskan, informasi pertama kali diterima sekitar pukul 12.00 WITA melalui sambungan telepon dari Kepala Sekolah SMK Negeri Paku, Ridwan S.Ag, MH (52). Ia melaporkan kehilangan sejumlah barang di sekolah yang berlokasi di Dusun Silopo, Desa Mirring.
Menindaklanjuti laporan tersebut, personel piket Polsek Binuang yang dipimpin Ps. Kanit Reskrim Aipda Aras langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi.
Dari keterangan yang diperoleh, peristiwa itu pertama kali diketahui sekitar pukul 07.30 WITA. Seorang siswa melaporkan kepada guru bahwa mesin air di depan kelas X jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) hilang. Saat dicek lebih lanjut ke Ruang Tata Usaha (TU), sejumlah barang lain juga ditemukan raib.
Barang-barang yang hilang antara lain yaitu Mesin air merek Shimizu, Kipas angin berdiri merek Maspion, Kipas angin gantung merek Regenci, Speaker merek Asley, Kabel mic putih sepanjang ±40 meter, 8 pasang kaos olahraga, 2 unit microphone merek Wireless
Akibat kejadian tersebut, pihak sekolah mengalami kerugian materi ditaksir mencapai Rp11 juta.
Dugaan sementara, pelaku masuk dengan cara melompati pagar belakang sekolah, lalu menuju Ruang TU melalui pintu belakang. Saat diperiksa, pintu tersebut dalam kondisi terbuka dan beberapa laci meja guru tampak dibongkar, namun tidak ditemukan barang berharga lain yang hilang.
Pihak sekolah juga mengungkapkan, sekitar sebulan lalu sebuah mesin air di sekolah tersebut pernah hilang, namun tidak sempat dilaporkan ke pihak kepolisian.
Saat ini, Polsek Binuang masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pencurian. Sementara itu, situasi di lokasi kejadian terpantau aman dan kondusif.
Sumber:
Humas Polres Polman
