Portal Warta Bela Negara, JAKARTA 28 Agustus 2025.Organisasi Tani Merdeka Indonesia resmi melantik kepengurusan nasionalnya dengan menetapkan Don Muzakir sebagai Ketua Umum dan Haji Nandang Sudrajat sebagai Sekretaris Jenderal, bersama jajaran pengurus lainnya.
Pelantikan tersebut juga menetapkan Sudaryono, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Pertanian RI, sebagai Ketua Dewan Pembina Tani Merdeka Indonesia. Penunjukan Sudaryono dilakukan secara aklamasi dalam forum resmi organisasi.
Menurut Ketua DPD Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Garut, Haji Mamat Acek, kehadiran Sudaryono menjadi energi besar dalam menguatkan gerakan tani di Indonesia. Dalam sambutannya, Sudaryono berpesan tiga hal penting kepada seluruh pengurus dan kader Tani Merdeka Indonesia.
“Pertama, jadilah garda terdepan membela para petani Indonesia dari pelosok desa hingga penjuru negeri. Kedua, besarkan Tani Merdeka Indonesia sebagai rumah perjuangan petani. Ketiga, gunakan Prabowoisme sebagai landasan ideologi, karena beliau tahu betul kerangka berpikir Bapak Prabowo Subianto yang berpihak pada rakyat, terbukti melalui program-program ketahanan pangan dan swasembada pangan,” ujar Mamat Acek menirukan pesan Sudaryono.
Sudaryono juga menekankan pentingnya pasal 33 UUD 1945 sebagai fondasi perjuangan ekonomi rakyat. “Petani Indonesia melalui Tani Merdeka Indonesia harus menjadi pahlawan pangan Indonesia,” tegasnya.
Senada dengan itu, Dede Kusdinar, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Gerindra sekaligus Sekretaris Tani Merdeka Indonesia Jawa Barat, menegaskan bahwa dukungan penuh organisasi berasal dari kepemimpinan nasional.
“Ketua penasehat kami adalah langsung Bapak Jenderal Prabowo Subianto. Kita bangga Tani Merdeka Indonesia dibawah bimbingan beliau, ditopang juga oleh Bapak Sudaryono sebagai Ketua Dewan Pembina. Ini adalah kehormatan dan kebanggaan bagi seluruh petani yang bernaung dalam Tani Merdeka Indonesia,” ungkap Dede Kusdinar.
Dengan kepengurusan baru ini, Tani Merdeka Indonesia diharapkan menjadi kekuatan besar dalam memperjuangkan kesejahteraan petani, memperkuat ketahanan pangan, dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.(opx)
