Portal warta bela negara Garut- 01 juni 2025.,Desa Sukabakti, yang terletak di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, kembali menunjukkan semangat gotong royong dan kebersamaan dalam membangun infrastruktur desa. Kali ini, pembangunan difokuskan pada akses jalan menuju makam umum, yang selama ini menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat setempat.
Proyek pembangunan jalan ini dibiayai dari Dana Desa dengan total anggaran sebesar Rp6.000.000 (enam juta rupiah). Meski nominalnya tergolong terbatas untuk sebuah proyek infrastruktur, semangat swadaya dari masyarakat menjadikan pelaksanaan pembangunan berjalan dengan lancar dan efisien. Warga Desa Sukabakti secara sukarela bergotong royong, memberikan tenaga, waktu, dan bahkan sebagian bahan material untuk mempercepat penyelesaian jalan tersebut.
Kepala Desa Sukabakti, Wawan Gunawan, menyampaikan rasa bangganya terhadap antusiasme dan kepedulian warga yang tinggi. Ia mengaku terharu melihat semangat gotong royong yang begitu kuat, meskipun banyak dari warga juga memiliki kesibukan masing-masing.
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi keterlibatan warga dalam pembangunan jalan ke arah makam umum ini. Ini adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong masih hidup di tengah masyarakat kita. Dengan anggaran yang terbatas, kita mampu menyelesaikan pembangunan berkat kerja sama dan rasa memiliki yang tinggi dari warga,” ujar Wawan Gunawan saat ditemui di lokasi pembangunan.
Pembangunan jalan ke arah makam umum ini dinilai penting karena jalur tersebut merupakan akses utama bagi warga yang hendak melaksanakan kegiatan ziarah atau mengantar jenazah. Sebelumnya, jalan tersebut cukup sulit dilalui terutama saat musim hujan, karena licin dan berlumpur. Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan kenyamanan dan keselamatan warga dalam beraktivitas ke makam dapat lebih terjamin.
Warga desa yang turut serta dalam kegiatan ini mengaku senang bisa berkontribusi. Bagi mereka, pembangunan jalan ke makam bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga wujud kepedulian terhadap sesama dan penghormatan kepada leluhur.
“Saya merasa bangga bisa ikut membantu. Ini untuk kebaikan bersama. Jalan ke makam sering kita lalui, jadi sudah sepatutnya kita rawat dan perbaiki bersama,” ujar salah satu warga yang ikut bergotong royong.
Semangat seperti ini menjadi contoh baik bagi desa-desa lain di wilayah Garut maupun daerah lainnya. Pemerintah Desa Sukabakti pun berkomitmen untuk terus melibatkan masyarakat dalam pembangunan desa ke depan, agar tercipta rasa memiliki dan tanggung jawab bersama terhadap kemajuan desa.
Dengan selesainya pembangunan jalan ke arah makam umum ini, diharapkan manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh seluruh masyarakat. Ini juga menjadi bukti bahwa dengan anggaran terbatas sekalipun, jika dilandasi semangat kebersamaan dan gotong royong, maka segala tantangan bisa diatasi.(taufik)
—
