Portal Warta Belanegata Garut 17 juli 2025.Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga merupakan mantan Bupati Garut, H. Memo Hermawan, menyatakan dukungan penuhnya terhadap upaya peningkatan Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial (GEMA PS) yang telah digagas dan diimplementasikan oleh masyarakat melalui pembentukan Kelompok Tani Hutan (KTH) di 183 Desa yang masuk dalam KHDPK (Kawasan Hutan Dengan Pengelolaan Khusus) di Kabupaten Garut. Dukungan ini disampaikan dalam berbagai kesempatan sebagai bentuk komitmen beliau terhadap pelestarian lingkungan hidup, pemberdayaan masyarakat, dan pengelolaan hutan berbasis kearifan lokal.
GEMA PS merupakan gerakan strategis yang bertujuan mendorong keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan kawasan hutan negara secara legal, lestari, dan produktif. Di Kabupaten Garut, gerakan ini telah menjadi salah satu kekuatan sosial yang patut diperhitungkan, karena tidak hanya menyentuh aspek ekologis, tetapi juga berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan hutan.
H. Memo Hermawan menegaskan bahwa keberadaan GEMA PS di Kabupaten Garut bukan hanya sekadar gerakan formalitas atau simbolik semata, melainkan lahir dari kebutuhan nyata masyarakat untuk mengelola sumber daya alam secara adil dan berkelanjutan. “Sebanyak KTH di 183 Desa yang telah terbentuk menunjukkan bahwa masyarakat Garut memiliki kesadaran dan keinginan kuat untuk terlibat langsung dalam menjaga kelestarian hutan. Ini adalah bentuk kemandirian sosial yang perlu kita dorong dan fasilitasi,” ujar H. Memo.
Beliau juga secara khusus mendorong Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat agar memberikan perhatian lebih terhadap program GEMA PS ini, baik dalam bentuk pembinaan, pendampingan teknis, maupun dukungan anggaran. Menurutnya, sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat akan menghasilkan dampak yang jauh lebih besar dibandingkan jika berjalan sendiri-sendiri.
“Pemerintah harus hadir di tengah masyarakat yang ingin maju dan mandiri. GEMA PS adalah inisiatif yang sangat positif, dan sudah saatnya DPMD Provinsi turut aktif mendukung agar gerakan ini semakin berkembang dan bisa menjadi model nasional dalam pengelolaan hutan sosial,” tambahnya.
Lebih lanjut, H. Memo Hermawan melihat bahwa perhutanan sosial merupakan solusi konkret untuk menjawab tantangan ketimpangan penguasaan lahan, kerusakan lingkungan, dan kemiskinan di daerah sekitar hutan. Dengan memberikan akses legal kepada masyarakat untuk mengelola hutan, maka akan tercipta rasa memiliki dan tanggung jawab bersama terhadap kelestarian lingkungan.
Sebagai mantan Bupati Garut, H. Memo memahami betul tantangan dan potensi yang dimiliki wilayah tersebut. Oleh karena itu, beliau menyatakan siap menjembatani komunikasi antara komunitas GEMA PS, pemerintah daerah, dan pemerintah provinsi, agar program-program perhutanan sosial di Garut mendapatkan dukungan maksimal dari semua pihak.
Pada akhirnya, dukungan yang diberikan oleh H. Memo Hermawan tidak hanya menjadi motivasi bagi para penggerak GEMA PS di lapangan, tetapi juga menunjukkan pentingnya peran para pemimpin daerah dalam mendorong gerakan masyarakat yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan. Dengan sinergi antara masyarakat, pemerintah daerah, dan DPRD, diharapkan GEMA PS akan terus tumbuh dan menjadi kekuatan sosial-ekologis yang membawa perubahan positif bagi Kabupaten Garut dan Jawa Barat secara umum.(Red)