Portal warta BelaNehara Tarogong Kaler, 24 April 2025 — Sebuah insiden pohon tumbang menghebohkan warga sekitar Alun-Alun Tarogong Kaler pada Kamis pagi pukul 07.15 WIB. Kejadian nahas ini terjadi saat aktivitas pagi sedang berlangsung padat, terutama di sekitar kawasan sekolah dasar. Sebuah pohon besar yang tumbuh di tepi jalan tiba-tiba tumbang dan menimpa sejumlah orang dan kendaraan di bawahnya.
Salah satu korban dalam peristiwa ini adalah anggota Linmas yang tengah menjalankan tugas rutinnya, yakni membantu menyeberangkan anak-anak sekolah dari SDN Gentramasekdas. Anggota tersebut tertimpa sebagian batang pohon dan mengalami luka ringan. Ia segera dievakuasi oleh warga sekitar dan dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Selain menyebabkan korban luka, pohon tumbang tersebut juga mengakibatkan kerusakan cukup parah pada tiga unit sepeda motor yang sedang terparkir di tepi jalan. Ketiga kendaraan tersebut mengalami kerusakan berat, dengan beberapa bagian hancur tertimpa batang pohon yang cukup besar dan berat.
Petugas dari Satpol PP, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Pemadam Kebakaran (Damkar) segera dikerahkan ke lokasi kejadian. Mereka melakukan evakuasi batang pohon, membersihkan jalan dari sisa-sisa ranting, dan memastikan tidak ada korban lain yang tertimpa atau terjebak. Proses evakuasi dan pembersihan turut dibantu oleh petugas dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres setempat yang mengatur arus kendaraan agar tetap berjalan lancar selama proses berlangsung.
Pihak BPBD menduga bahwa pohon tersebut tumbang akibat struktur akar yang rapuh, ditambah dengan hujan deras yang mengguyur kawasan Garut beberapa hari terakhir, membuat tanah menjadi labil. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup direncanakan akan melakukan pengecekan terhadap pohon-pohon tua lainnya di area publik, terutama di sekitar sekolah dan pusat keramaian.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya pemeliharaan pohon-pohon besar di ruang publik dan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana kecil namun berisiko tinggi seperti ini. Beruntung, dalam insiden ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi dan trauma bagi para saksi serta korban tetap menjadi perhatian serius pihak berwenang.
(Taofik hidayat)
